Selasa, 15 Agustus 2017

KAJIAN AHAD PAGI AGUSTUS 2017

Gb.1 Pengajian Ahad Pagi Edisi Agustus 2017
Pemandangan pagi nan cerah tampak terlihat di kompleks masjid Darus Sunnah SMPIT Ibnu Sina. Berduyun-duyun warga sekolah dan masyarakat berkumpul di dalam masjid untuk menghadiri pengajian rutin bulanan. Benar, setiap pekan ke dua setiap bulannya Takmir Masjid Darus Sunnah bersama lembaga SMPIT Ibnu Sina menyelenggarakan Pengajian Umum. Kali ini pengajian umum jatuh pada tanggal 13 Agustus 2017.

Tampak para siswa-pun berdatangan, ada diantara mereka yang datang bersama orang tua. Ada pula yang berangkat bersama rombongan kawannya. Demikian shaf-shaf jamaah pun tersusun rapi bersiap menerima tausiyah pagi yang menyejukkan hati. Sembari diantara jamaah tersebut berjalan kaki-kaki kecil siswa dengan tangan membawa baki berisi kue dan air mineral untuk sekedar menunda lapar - sarapan pagi bagi para jamaah.


Gb.2 Kue Gratis untuk Para Jamaah
Pengajian kali ini dihadiri oleh Ust. Abu Hasan Al-Hafidz. Sudah mafhum bahwa beliau menjadi langganan pemateri pengajian umum. Kapasitasnya sebagai dai dan juga pengasuh pesantren tahfidz Ibnu Katsir Jember senantiasa dirindukan para jamaah. Apalagi diantara tausiyahnya sering terselip kata-kata canda yang menggugah makna tentang kehidupan.



Gb.3 Menyambut Kedatangan Ust. Abu Hasan
Sebagaimana biasa, acara pengajian ini dibuka oleh pembawa acara. Ust. Zainal yang ditunjuk sebagai MC membuka acara dengan santun. Diikuti oleh pembacaan ayat suci Al-Quran oleh siswa kelas tujuh SMPIT Ibnu Sina, ananda Ferdi Dwi dari Tanjungrejo. Lamat-lamat suara siswa bertubuh mungil ini menggema membacakan surat Al-Kahfi. Hingga sampailah pada acara inti yaitu Ust. Abu menaiki mimbar memberi tausiyah yang dinanti.


Gb.4 Pembacaan Ayat Suci Al-Quran oleh ananda Ferdi Dwi
Beliau Ust. Abu Hasan menyampaikan tema kegembiraan dalam hidup. Bahwa sebagian dari dari kita yang hidup kini, mulai lupa cara memperoleh kegembiraan. Sungguh berbeda ketika kita masih kanak-kanak yang senantiasa ceria dan membawa inner motivation hidup yang meluap-luap. Namun mulai hilang kedua harta berharga tersebut justru saat kita beranjak dewasa. Terutama saat tahu sakitnya jatuh setelah beberapa kali saja berusaha. 

Kegembiraan kita terhadap sesuatu akan mampu mengantarkan kita pada keberhasilan. Perasaan gembira tersebut muncul atas pemahaman benar kita terhadap hakikat kehidupan ini. Hingga sering kita dapati orang-orang yang Mafhum Mukhollafah senang tersenyum bahkan diantara kondisi getir masalahnya. Karena pemahaman yang kuat tersebut seseorang akan mampu bertahan dari setiap ujian berat kehidupan.

Gb.5 Ust. Abu Hasan memberikan Tausiyah
Beliau Ust. Abu mencontohkan melalui kisah Bilal yang disiksa kejam oleh majikannya yang kafir. Sang majikan tak kuasa memaksa Bilal kembali murtad sekalipun sang budak hitam telah diseret-seret kuda dan ditimpakan bongkah batu besar di atas dadanya. Kawan si budak bernama Wahsy yang lebih kokoh badannya-pun berdiri ngeri atas siksaan yang dilihatnya pada Bilal. Namun akidah Bilal tertanam kuat hingga rasa perih siksaan justru mengundang rasa gembiranya hingga mengantarkan ia menjadi hamba merdeka.

Gb.6 Jamaah laki-laki
Gb.7 Jamaah Perempuan di bagian serambi masjid
Ust. Abu memberi pesan kepada para jamaah agar senantiasa bertawakkal pada Allah SWT. Karena melalui TAWAKKAL kuat, Allah memenuhi jaminan rizki hamba-Nya sebagaimana burung yang berangkat dalam kondisi lapar dan pulang dalam keadaan kenyang. Selain itu kita juga harus memiliki kesadaran untuk memahami nikmat-nikmat Allah. Berpandai-pandai mengungkapkan rasa SYUKUR agar nikmat itu senantiasa ditambah. Dan tentu saja, bersikap QANAAH – merasa cukup atas nikmat yang Allah berikan. Sehingga tumbuh rasa gembira baik saat suka terlebih saat kita duka sekalipun.

Pengajian ditutup dengan doa. Khusyuk para jamaah mengaminkan doa. Semoga kita senantiasa mampu meraih kegembiraan dalam hidup. Mensyukuri atas nikmat karunia ilahi. Dan semoga SMPIT Ibnu Sina bisa menjadi lembaga sekolah yang amanah untuk mendidik generasi islam yang berkualitas. Amin.