MADING KITA KINI TAMPIL LAGI

Gb.1 Mading Sekolah karya siswa di bulan kemerdekaan

Memposting tulisan dalam mading sekolah bukan perkara mudah untuk anak-anak usia remaja. Apalagi saat wabah penggunaan gadget kian marak. Pada akhirnya kondisi tersebut membuat anak-anak menjadi malas untuk menghasilkan tulisan. Perilaku ini cepat atau lambat akan menggerus kreatifitas anak dan khawatirnya mereka akan kehilangan salah satu kemampuan berharga dalam mengekspresikan ide melalui bahasa tulisan.

Selasa, 15 Agustus 2017 siswa-siswi SMPIT Ibnu Sina yang tergabung dalam managemen OSIS mulai menampakkan gairah kembali untuk menulis karya. Karya ini dikemas dalam tema Mading sekolah. Seperti telah diketahui tak banyak siswa maupun siswi yang tertarik untuk mengembangkan karya Mading. Namun berkat inisiatif para siswa pada akhirnya mading SMPIT pun bisa tampil kembali.

Gb.2 Safari Para Siswa Saat Membaca Mading Sekolah

Diantara mereka ada yang bertindak menjadi inisiator, kontributor, hingga urusan kemas-mengemas layout mading agar tampak cantik dan menarik bagi pembaca. Dyah Ajeng dari kelas delapan dan kawan-kawannya benar-benar bekerja keras. Sekalipun tanpa paksaan dari guru, mereka menyiapkan karyanya dengan gigih tanpa mengenal waktu. Ini bisa menjadi modal yang bagus bagi pengembangan mading pada bulan-bulan berikutnya.

Mading Sekolah ini diharapkan akan menjadi ikon menarik untuk mengasah kemampuan siswa dalam menghasilkan karya tulis yang berkualitas. Sekolah ingin mendorong para siswa untuk menyusun tulisan, bukan sekedar copy-paste artikel dari internet. Namun menggunakan kemampuan mereka sendiri untuk menampung berbagai informasi dari sumber-sumber terpercaya kemudian menghadirkannya dalam bentuk karya tulis yang orisinil. Bravo anak-anak mading!